Senin, 08 Februari 2010
Subjunctive Wish
S + wish + that* + past tense
S + wish + that* + past perfect tense
* that dapat dihilangkan.
Contoh:
I wish I had a lot of money.
(Real fact : I don’t have much money.)
I wish he could help you.
(Real fact : He can’t help you.)
He wished he had told me the truth.
(Real fact : He didn’t tell me the truth.)
Sasongko wished he hadn’t met any obstacles.
(Real fact : He met some obstacles.)
Conditional sentence
If I have a lot of money, I will buy a new car.
You’ll pass the exams if you study hard.
Kedua contoh kalimat di atas dalam tata bahasa disebut conditional sentences (kalimat pengandaian). Conditional sentences terdiri dari dua bagian, yaitu subordinate clause (if-clause) yang merupakan pernyataan syarat dan main clause yang merupakan akibat terpenuhi atau tidaknya syarat yang terkandung dalam subordinate clause.
Conditional sentences ada tiga jenis. Berikut ini akan kita bahas satu-persatu :
if clause : simple present tense
main clause : simple future tense
Pada tipe 1 ini suatu tindakan dalam main clause akan terjadi bila syarat dalam if-clause terpenuhi.
Contoh:
If I have a lot of money, I will buy a new car.
Pada type 2
if clause : simple past tense
main clause : past future tense (S + would + V1)
Tipe ini digunakan untuk menyatakan suatu tindakan/keadaan yang berlawanan/ bertentangan dengan kenyataan pada saat ini. Sebenarnya syarat dalam if-clause bisa saja terpenuhi, tetapi kemungkinannya sangat kecil.
Contoh:
If you studied hard, you would pass the exam.
(Real fact : You don’t study hard.)
If I had a lot of money, I would lend you some.
(Real fact : I don’t have much money.)
Would bisa juga diganti dengan could atau might.
Contoh:
You might be successful if you tried harder.
If I had some information, I could let you know.
Pada type 3
if clause : past perfect tense (S + had + V3)
main clause : past future perfect (S + would have + V3)
Conditional sentence type 3 ini digunakan untuk menyatakan suatu syarat yang tidak mungkin lagi dipenuhi karena waktunya telah berlalu. Dengan kata lain, kenyataan bertentangan/berlawanan dengan keadaan di masa lampau.
Contoh:
If I had studied hard, I would have passed the exam.
(Real fact : I didn’t study hard, so I didn’t pass the exam.
Atau, I didn’t pass the exam because I didn’t study hard.)
I would have come to your house if the weather had been fine.
(Real fact : The weather wasn’t fine, so I didn’t come to your house.
Atau, I didn’t come to your house because the weather wasn’t fine.)
Adjective Clause
Adjective clause is introduced by:
WHO----> person (subject ) = The girl WHO sit beside me is my friend
WHOM--> Person (object ) = I visited the doctor, the doctor WHOM I visited is famous doctor
WHICH--> Noun = The book WHICH on the table is English
WHOSE--> Pasive pronoun = The Girl WHOSE beauty is my mother
WHERE--> Place = The building Where I learning everyday is my school
Past Future Perfect Continuous Tense
Jarang loh orang belajar tenses bahasa inggris sampai ke Past Future Perfect Continuous Tense ini. Anda patut saya acungi jempol jika sudah sampai ke bagian ini, karena Anda tergolong pembelajar tenses yang bersemangat, semoga karena semangat itu Anda kemudian menguasai ke 16 Tenses Bahasa Inggris ini..
Masih ingat Future Perfect Continuous Tense kan? Itu loh, Tense yang digunakan untuk menyatakan peristiwa yang: akan, telah dan masih berlangung di masa datang. Maka…
Past Future Perfect Continuous Tense adalah untuk menyatakan hal diatas juga, tetapi dimasa yang lalu, masa lampau. Past Future Perfect Continuous Tense mengenai peristiwa atau hal yang akan telah sedang terjadi di masa lampau.
Rumus Past Future Perfect Continuous Tense
Positif: S + would + have + been + Ving
Negatif: S + would + not + have + been + Ving
Tanya: Would + S + have + been + Ving
Contoh:
-I would have been swimming for 30 minutes ….
Kisahnya begini nih:
Waktu Anda telepon saya jam 9 pagi kemarin itu, saya telah berenang selama 30 menit loh, dan masih terus berenang lagi beberapa waktu setelah itu.
“I would have been swimming for 30 minutes When You called me yesterday.”
Jam segini nih kemarin itu, saya telah menunggu Anda 2 jam lebih.
“At this time yesterday, I would have been wating for you for more than two hours”.
Ada gambaran? Intinya: telah sedang akan! tetapi dulu!
Contoh lain:
-In May 2007, I would have been living in Tanggulangin for 3 years
Kisahnya begini:
Saya sedang cerita tentang Lumpur Panas Lapindo. Ketika pertama kali lumpur itu menyembur, saya akan sudah tinggal di dekat situ (Tanggulangin) selama 3 tahun, tapi belum sampai 3 tahun ya, hampir akan 3 tahun, menjelang 3 tahun. Kemudian saya masih terus tinggal disitu sampai akhir November 2007. Sudah masih akan toh? Tapi dulu toh? hehe..
Contoh lainnya:
-When she decided to get married, “She would have been working there for 1 year”.
Ketika dia memutuskan menikah pada waktu dulu itu, dia sudah bekerja di sana menjelang setahun.
Gimana? sudah terang jelas dan tegas kan?
Coba rasakan dengan feeling Anda tentang Past Future Perfect Continuous Tense.
Kalimat Negatif Past Future Perfect Continuous Tense
Mudah saja, tinggal tambahkan NOT setelah Would
-I would not have been swimming for 30 minutes
-I would not have been living in Tanggulangin for 3 years
-She would not have been working there for 1 year
Kalimat Tanya Past Future Perfect Continuous Tense
Mudah juga, tinggal dahulukan Would nya:
-Would You have been swimming for 30 minutes?
-Would You have been living in Tanggulangin for 3 years at that time?
-Would She have been working there for 1 year?
Past Future Perfect Tense
Tense Bahasa Inggris Past Future Perfect Tense mempunyai persamaan pola dengan Future Perfect Tense biasa, perbedaannya hanya pada Past nya saja.
Contoh kasus untuk Past Future Prefect Tense
Kemarin ya, teman saya telepon dan katanya mau ke rumah saya jam 9. Ingat, ini kemarin. Wah waktu itu saya nda bisa terima tamu tuh jam segitu, karena pas jam 9 itu saya akan sedang berenang. Jadwal saya renang kemarin itu 8:30 sampai 10:00. Tetapi kalau jam 11 boleh. Karena jam 11 itu saya AKAN SUDAH berenang. Kapan akan sudah itu? kemarin, Past. Dalam situasi ini kita gunakan Past Future Perfect Tense: “I would have swum at 11 yesterday”.
Rumus Past Future Prefect Tense
Positif: S + would + have + V3
Negatif: S + would + not + have + V3
Tanya: Would + S + have + V3
Contoh Kalimat:
-I would have swum at 11 yesterday
Ingat, kata kerja bentuk-3 dari swim adalah swum (Swim – Swam – Swum).
Biasanya Tense ini, Past Future Perfect Tense ini, sering digunakan untuk berandai-andai. Dulu guru SMA saya bilang ini digunakan untuk menyatakan peristiwa atau kejadian yang “akan telah terjadi pada masa lampau jika syaratnya terpenuhi”. Contohnya:
-He would have passed the examination If She had learned hard
Mestinya Dia sudah akan lulus jika saja dia telah belajar giat
-We would have arrived on time If we walked faster
Mestinya kita sudah tiba jika saja tadi jalan lebih cepat
Mestinya saya sudah akan dapat duit dari internet jika saja saya telah membuat blog dahsyat! Apa tu bahasa Inggrisnya? hehe..
Sekali waktu jalan-jalan ke blog saya ini ya: Membuat Blog Sukses Spektakuler
Itu tadi selingan, kita lanjutkan
Contoh Lain yang disederhanakan sesuai rumus:
-You would have worked …
-They would have driven home …
-She would have learned music …
Kalimat Negatif Past Future Prefect Tense
-You would not have worked …
-They would not have driven home …
-She would not have learned music …
Kalimat Tanya Past Future Prefect Tense
-Would You have worked …?
-Would They have driven home …?
-Would She have learned music …?
Past Future Continous TEnse
Nah Tense Bahsa Inggris Past Future Continuous Tense ini mirip banget dengan Future Continuous Tense biasa, hanya saja bentuknya Past. Jadi, agar mudah bin gampang mengertinya jangan lupa Anda pelajari dulu sampai ngelotok Future Continuous Tense, kemudian jadikan bentuk lampau. Tinggal tambah Past doang kan di depannya?
Seperti contoh yang saya berikan dalam Future Continuous Tense, kan ini tentang peristiwa yang akan sedang berlangsung. Nah Past Future Continuous Tense juga tentang hal itu, hanya saja akan sedang berlangsung itu DULU, bukan kini, bukan pula nanti.
Contoh kasus untuk Past Future Continuous Tense begini
Kemarin ya, teman saya bilang mau ke rumah saya jam 9. Ingat, ini kemarin. Wah waktu itu saya nda bisa terima tamu tuh jam segitu, karena pas jam 9 itu saya akan sedang berenang. Jadwal saya renang kemarin itu 8:30 sampai 10:00. Jadi jam 9 kemarin akan sedang renang kan? kapan renangnya? kemarin!. Itulah arti “sedang tetapi dulu” ini. Sekarang Anda faham 100 persen kan? Dalam hal ini kita gunakan Past Future Continuous Tense ya: “I would be swimming at 9 yesterday, makanya tak bisa terima tamu tuh kemarin”.
Rumus Past Future Continuous Tense
Positif: S + would + be + Ving
Negatif: S + would + not + be + Ving
Tanya: Would + S + be + Ving
Contoh kalimat Past Future Continuous Tense:
-I would be swimming at 9 yesterday.
Waktu tukang pos datang, dia akan sedang mandi. Untunglah, jadi surat tersebut bisa diterimanya, kalau tidak maka surat itu dikembalikan ke alamat pengirim deh.
-When the post man came, She would be taking a bath.
Contoh lain:
-You would be working …
-They would be driving home …
-She would be learning music …
-He would be having lunch When I aksed him for help
Saat itu kami akan sedang bercinta, malahan sudah foreplay, eh tiba-tiba ada orang gedor pintu, welehh… Apa bahasa Inggrisnya? haha..
Kalimat Negatif Past Future Continuous Tense
-You would not be working …
-They would not be driving home …
-She would not be learning music …
Kalimat Tanya Past Future Continuous Tense
-Would You be working …?
-Would They be driving home …?
-Would She be learning music …?
Jarang kok tenses Past Future Continuous ini digunakan, biasanya oleh pengarang yang sedang bercerita tentang kejadian di masa lalu.
Past Future Tense
Sudah belajar Future Tense kan? Jika sudah maka Past Future Tense akan terasa sangat gampang bagi Anda.
Past Future Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa yang AKAN dilakukan, TETAPI di masa lampau, bukan saat ini.
Belajar Tenses Bahasa Inggris memang muter-muter sekitar WAKTU ini: lampau/dulu (past), kini/sekarang (present), nanti/akan (future). Jadi Past Future kan berarti lampau nanti, lampau akan.
Agar Anda mudah memahami, perhatikan Contoh Kasus berikut ini:
Kemarin teman saya datang ke rumah pagi-pagi jam 7. Terpaksa deh hanya ngobrol sebentar di rumah, karena waktunya mepet banget, waktu itu “saya akan pergi kerja”.
Kita soroti “Akan Pergi Kerja” ini.
Kapan? Yes, kemarin
Akan toh? Yes memang akan tetapi bukan sekarang, kemarin!
Saya kira sampai disini Anda sudah menangkap inti dari Past Future Tense ini ya?
Rumus Past Future Tense
Positif: S + would + V1
Negatif: S + would + not + V1
Tanya: Would + S + V1
Past-nya dimana? Will jadi Would.
Sering sih orang menggunakan “Should”. Untuk memudahkan pemahaman saja maka saya hanya menggunakan Would saja dalam serial pelajaran tenses Past Future Tense ini.
Contoh Kalimat Positif Past Future Tense
-I would go at 7 am when He came to my house yesterday
Contoh berikut dipermudah hanya kalimat intinya saja:
-You would work …
-They would drive home …
-She would learn music …
Bisa Anda berikan contoh lagi?
Yes tentang kapan dipakainya silahkan perhatikan lagi contoh kasus diatas. Masalah rumus-rumus tenses sebenarnya sangat mudah, yang lumayan perlu latihan agar lancar adalah kapan memakai rumus tenses tersebut.
Kalimat Negatif Past Future
Mudah sekaleee.. tinggal tambahkan NOT setelah Would:
-You would not work …
-They would not drive home …
-She would not learn music …
Kalimat Tanya Past Future
Mudah sekaleee juga.. tinggal Would nya di depan:
-Would You work …?
-Would They drive home …?
-Would She learn music …?
Future Perfect Continous Tense
Pejaran Tenses Bahasa Inggris Future Perfect Continuous Tense ini akan sangat mudah difahami jika Anda telah menguasai terlebih dahulu Present Perfect Continuous Tense, karena memang mirip polanya. Sudahkan Anda faham benar tentang Present Perfect Continuous Tense?
Ok, jika sudah, mari kita lanjutkan. Kalau belum? Saya tak bisa melarang Anda meneruskan juga sih, tetapi mungkin Anda akan kesulitan memahaminya. Bahasa Inggris juga ada persamaanya dengan belajar matematika, kalau sudah bisa tambah-tambahan dan kali-kalian maka pelajaran yang lain akan lebih mudah juga, tul?
Jadi, Future Perfect Continuous Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa yang: akan, telah dan masih berlangung di masa datang. Bingung?
Memang mirip dengan Future Continuous Tense juga (sedang akan terjadi pada suatu saat di masa datang), hanya saja kalau dalam Future Perfect Continuous Tense ditekankan pada masa terjadinya yang lebih panjang (sudah mulai, masih terjadi, akan berlanjut) tetapi bukan sekarang melainkan di masa datang. Kalau itu sekaranga maka namanya Present Perfect Continuous Tense. Mirip kan? Bedanya memang hanya di Present dan Future nya itu. Ya, beda waktunya. Yang satu sekarang (present) dan satu lagi nanti (Future).
Contoh kasus Future Perfect Continuous Tense
Agar jelas, saya ulang lagi mulai dari contoh
Future Continuous Tense:
Anda telepon saya dan bilang mau ke rumah saya jam 9 besok. Wah saya nda bisa terima tamu tuh jam segitu, karena pas jam 9 itu saya akan sedang berenang. Jadwal saya renang itu 8:30 sampai 10:00. Jadi jam 9 besok itu sedang renang kan? kapan renangnya? besok!. Itulah arti “sedang tetapi akan” ini. Sekarang Anda faham 100 persen kan? Dalam hal ini kita gunakan Future Continuous Tense ya: “I will be swimming at 9 tomorrow, You may not meet me at home”.
Jika Seperti ini maka Future Perfect Tense:
Future Perfect Tense kan intinya “Sudah Akan atau Akan sudah”. Dari kejadian di atas, kalo jam 11 kan saya SUDAH AKAN SELESAI berenang kan? Nah, kalo jam 11 besok saya sudah akan selesai berenang. Itulah yang saya maksud dengan SUDAH AKAN ini, Future Perfect Tense: “I will have swum”.
Sekarang Perhatikan dengan sangat baik! ini bagian
Future Perfect Continuous Tense:
Dapat saya katakan bahwa jam 9 besok saya sudah akan sedang berenang selama 30 menit.
Besok toh? Yes, kan future.
Jam 9 Sudah mulai toh? Yes, kan mulainya jam 8:30
Masiah akan terus kan? Yes, kan jadwalnya sampai jam 10:00.
Sudah, sedang, akan, di masa datang! Itulah inti dari Future Perfect Tense!.
jadi kalimat Future Perfect Continuous Tense lengkapnya begini:
-I will have been swimming for 30 minutes at 9 tomorrow
Perhatikan sesuai rumusnya berikut:
Rumus Future Perfect Continuous Tense
Positif: S + will + have + been + Ving
Negatif: S + will + not + have + been + Ving
Tanya: Will + S + have + been + Ving
Berikut ini contoh lagi untuk Future Perfect Continuous Tense, disederhanakan agar mudah difahami rumusnya. Konteks dipakainya kan sudah saya jelaskan di bagian atas.
-You will have been working …
-They will have been driving home …
-She will have been learning music …
Bentuk Negatif Future Perfect Continuous Tense
Tinggal tambahkan NOT saja setelah Will.
-You will not have been working …
-They will not have been driving home …
-She will not have been learning music …
Gampang toh? enak toh?
Bentuk Tanya Future Perfect Continuous Tense
Tinggal balik saja Will di depan:
-Will You have been working …?
-Will They have been driving home …?
-Will She have been learning music …?
Ingat,
Setiap Future pakai Will (nanti ada juga Would untuk Past Future Tense ya), Setia Continuous pake Ving, setiap Perfect pake V3 (been nya itu).
Future Perfect Tense
Sebelum belajar Future Perfect Tense pastikan Anda sudah memahami dan menguasai yang simple dulu ya seperti Future Tense, Present Tense, Present Continuous Tense dan sebagainya itu. Karena pengetahuan Tense bahasa Inggris itu berkaitan satu sama lain. Dengan memahami yang satu maka yang lain akan terasa jauh lebih mudah. Anda juga perlu membandingkan masing-masing Tense yang sama-sama Continuous, atau yang sama-sama Perfect. Dengan cara itu pemahaman Anda akan menjadi 100% dan rumusnya pun terasa gampang di luar kepala, Trus me! cie.. perlu yakin dong, hehe..
Gimana? Sudah menguasai Bahasa Inggris Tenses sebelum yang satu ini? Kalau Anda memang ingin bisa 100%, maka jadi pembelajar yang patuh itu perlu loh. Nanti kalau sudah bisa tentu boleh tambah kreatif, boleh sok pandai seperti saya, haha..
Ok kita kembali ke topik utama kali ini yaitu Future Perfect Tense.
Future Perfect Tense digunakan untuk menyatakan sesuatu yang “Sudah terjadi, tetapi AKAN”. Akan sudah gitu loh. Kalau Anda buka lagi pelajaran bahasa Inggris tentang Future Continuous Tense maka Future Perfect Tense ini pun akan sangat mudah difahami. Siapa bilang “sudah” itu hanya dulu? Sudah bisa juga “akan”!. Future artinya Akan, Perfect artinya sudah. Pusinglah jadinya tanpa contoh kasus kan?
Ini contoh kasusnya:
Agar jelas, saya ulang lagi contoh Future Continuous Tense ya:
Anda telepon saya dan bilang mau ke rumah saya jam 9 besok. Wah saya nda bisa terima tamu tuh jam segitu, karena pas jam 9 itu saya akan sedang berenang. Jadwal saya renang itu 8:30 sampai 10:00. Jadi jam 9 besok itu sedang renang kan? kapan renangnya? besok!. Itulah arti “sedang tetapi akan” ini. Sekarang Anda faham 100 persen kan? Dalam hal ini kita gunakan Future Continuous Tense ya: “I will be swimming at 9 tomorrow, You may not meet me at home”.
Nah sekarang perhatikan baik-baik!
Dari kejadian di atas, kalo jam 11 kan saya SUDAH AKAN SELESAI berenang kan? Nah, kalo jam 11 besok saya sudah akan selesai berenang. Itulah yang saya maksud dengan SUDAH AKAN ini, Future Perfect Tense: “I will have swum”.
Kok swum? ya, bentuk kata kerja swim dari yang ke-1 sampai ke-3 adalah: swim – swam – swum. Bentuk ING nya swimming
Rumus Future Perfect Tense
Positif: S + will + have + V3
Negatif: S + will + not + have + V3
Tanya: Will + S + have + V3
Lihat tuh, karena Future maka ada Will. Ada juga kata kerja bantu “Have” bentuk pertama karena mengikuti Will. Karena Perfect maka pake Kata Kerja bentuk-3 dan saya tulis V3 (Verb 3).
Contoh Kalimat Positif Future Perfect Tense:
-I will have swum at 11 tomorrow
Dari contoh Future Continuous Tense jadi Future Perfect Tense seperti ini:
-You will have worked …
-They will have driven home …
-She will have learned music …
Silahkan tambahkan contoh sendiri ya untuk Future Perfect Tense ini.
Kalimat Negatif Future Perfect Tense
Mudah saja, sesuai rumusnya, tambahkan NOT setelah Will:
-You will not have worked …
-They will not have driven home …
-She will not have learned music …
Kalimat Tanya Future Perfect Tense
Mudah saja juga, sesuai rumusnya, letakkan Will di depan:
-Will You have worked …
-Will They have driven home …
-Will She have learned music …
Contohnya memang sedikit, tugas Andalah untuk memperbanyaknya, hehe..
Jadi Future Perfect Tense adalah tentang apa? Sudah Akan!. Bukan tentang Akan Sudah? Loh kok mirip ya? memang, bisa juga dibilang begitu. Intinya kan Anda sudah tangkap kan? Jika belum, silahkan baca ulang Contoh Kasus diatas.
Future Continous Tense
Tense yang satu ini berbicara tentang suatu peristiwa yang “Sedang Terjadi” juga sebagaimana Present Continuous Tense, tetapi bedanya dalam Future Continuous Tense maka “Sedang” nya itu bukan sekarang melainkan besok, akan datang, nanti.
Jadi, “sedang terjadi” itu tidak hanya bisa sekarang loh, bisa saja belum terjadi sekarang tetapi sedang terjadi besok. Fahami benar hal ini agar Future Continuous ini dapat Anda mengerti dengan tuntas dan dapat menggunakannya tanpa berpikir lagi nanti
Contohnya begini:
Anda telepon saya dan bilang mau ke rumah saya jam 9 besok. Wah saya nda bisa terima tamu tuh jam segitu, karena pas jam 9 itu saya akan sedang berenang. Jadwal saya renang itu 8:30 sampai 10:00. Jadi jam 9 besok itu sedang renang kan? kapan renangnya? besok!. Itulah arti “sedang tetapi akan” ini. Sekarang Anda faham 100 persen kan? Dalam hal ini kita gunakan Future Continuous Tense ya: “I will be swimming at 9 tomorrow, You may not meet me at home”.
Rumus Future Continuous Tense
Positif: S + will + be + Ving
Negatif: S + will not + be + Ving
Tanya: Will + S + be + Ving
Pegang kuat-kuat kunci pelajaran Bahasa Inggris ini ya:
Seperti saya ceriakan dalam setiap pelajaran Tenses Bahasa Inggris yang mengandung kata “Continuous” maka selalu pakai kata kerja bentuk ING, Verb + Ing atau saya singkat “Ving” doang. Setiap kata kerja atau kata kerja bantu yang mengikuti WILL pasti bentuk-1. Mana bentuk kesatu disana? Di “be” nya itu loh.
Lihat ni urutan perubahan kata kerja bantu “to be”:
“be” atau to be (am, is, are) – was, were – been
Dan setiap ada to be, baik itu be itu sendiri atau am, is, are, was, were, been maka kata kerjanya pasti pakai ING.
Contoh Future Tense
-I will be swimming at 9 o’clok tomorrow
Selanjutnya kita persimple tanpa embel-embel waktu, agar mudah difahami, perhatikan pemakain rumusnya ya:
-You will be working …
-They will be driving home …
-She will be learning music …
Coba buat beberapa lagi contoh Anda sendiri untuk kalimat positif dalam bentuk Future Continuous Tense ini, ya bahasa Inggris dong, kalau bahasa Indonesia tak terasa tenses itu karena kata kerjanya tidak berubah.
Kalimat Negatif Future Continuous Tense
Mudah saja, tinggal tambah NOT setelah Will, seperti ini:
-You will not be working…
-They will not be driving home…
-She will not be learning music…
Loh katanya tadi Future Continuous Tense ini digunakan untuk menyatakan sesuatu yang sedang akan terjadi di masa datang, ini yang negatif kan berarti TIDAK akan sedang terjadi dong? Salah dong? Waduh.. pusing lah kalo protes begituan, ini kan bentuk negatifnya bo’ !
Kalimat Tanya Future Continuous Tense
Kalimat tanya dalam bentuk Future Continuous Tense juga gampang sekali, tinggal Will nya di depan. Kayak gini:
-Will You be working …?
-Will They be driving home …?
-Will She be learning music …?
Future Tenses
Future Tense atau Simple Future digunakan untuk menyatakan peristiwa yang Akan Terjadi. Future tense adalah tentang Nanti. Sesuatu arti katanya Future yaitu “Masa Depan”. Karena itu dalam Future Tense penggunaan kata Will, Shall yang artinya akan pastilah mendominasi.
Masih ingat pembagian Tenses dalam garis besar kan? Yes, ada 3 besar Tenses yaitu: Past, Present dan Future (Dulu, Kini, Nanti).
Pegang ini kuat-kuat:
Setiap Future pasti pakai WILL atau SHALL, artinya AKAN. Namun ada juga yang namanya Past Future Tense nanti. Karena Past maka Will dan Shall nya pakai past juga yaitu “Would”, nanti kita pelajari lebih dalam di Past Future Tense. Oh ya, sesudah Will atau Shall atau Would pasilah diikuti bentuk 1 baik itu kata kerja atau kata kerja bantu.
Rumus Future Tense
Positif: S + will + V1
Negatif: S + will + not + V1
Tanya: Will + S + V1
Shall jarang digunakan. Bisanya Shall untuk Subject I dan We (I shall…, We shall….) dan tidak untuk yang lain. Tetapi lebih sering orang pakai I will.. dan We will.. Jadi untuk I dan We boleh pakai baik will atau shall. Sedangkan Subject yang lain seperti HE, SHE, IT, YOU, THEY, WE semuanya pakai Will. Kalau begitu, untuk mempermudah pemahaman saya HANYA akan gunakan WILL saja. Kan “WIL” itu enak toh? Itu tuh yang L nya satu! haha… becanda ya.
Contoh Kalimat Positif dalam Future Tense:
-I will study
-You will swim
-They will visit Tokyo
Silahkan buat sendiri contoh Future Tense versi Anda ya. Buat dalam hati saja, lalu ucapkan sendiri, hehe.. Sengaja contoh saya persimple agar mudah dimengerti.
Future Tense Kalimat Negatif
Kalimat Negatif untuk Future Tense juga luar biasa mudah, jauh lebih mudah dibandingkan menjalankan Internet Marketing Indonesia misalnya, apa hubungannya? ya nda ada sih. sekali-sekali ngelantur agar nda bosan, toh pelajaran ini ringan kok..
-I will not study
-You will not swim
-They will not visit Tokyo
Mudah kan?
Future Tense Kalimat Tanya
Tinggal dibalik saja, Will nya di depan.
-Will You study?
-Will You swim?
-Will They visit Tokyo?
Tentunya karena Future Tense bicara “Akan” maka keterangan waktu berikut biasa ditambahkan: tomorrow, next month, three days to go, next year dan segala sesatu yang menunjukkan “akan” tersebut.
-You will swim together tomorrow
-They will visit Tokyo next year
-No one will stop us now from loving each other
-I dont think They will come on time
Demikian mudahnya Future Tense ini. Ok, itu saja
Past Perfect Continous Tense
Contoh peristiwanya begini:
Kemarin teman saya datang ke rumah saya, ketika itu saya sedang memperbaiki kulkas. Waktu dia sampai saya sudah mulai kerja, dan saya lanjutkan pekerjaan tersebut sambil ngobrol sama dia. Untuk menyatakan kejadian “membetulkan kulkas” tersebut kita gunakan Past Perfect Continuous Tense.
Rumus Past Perfect Continuous Tense
Positif: S + had + been + Ving
Negatif: S + had + not + been + Ving
Tanya: Had + S + been + Ving
Berdasarkan Contoh peristiwa diatas maka kalimatnya begini:
-I had been repairing freezer when my friend came to my house
Contoh lain:
-They had been playing football.
-She had been singing
-Joh and Merry had been loving each other.
Bentuk Negatif:
-They had not been playing football.
-She had not been singing
-Joh and Merry had not been loving each other.
Kalimat Tanya:
-Had They been playing football?.
-Had She been singing?
-Had Joh and Merry been loving each other?.
Mengapa tidak pakai kalimat lain untuk membandingkannya sehingga logic “Past” nya menjadi jelas? susaahh! haha..
Tips untuk memperkuat pengertian Anda tentang Tenses:
Setiap tenses yang mengandung “Past” pasti pakai kata kerja atau kata kerja bantu bentuk ke-2. Dalam Past Perfect Continuous Tense ini kata kerja bentuk ke-2 atau V2 nya adalah HAD. Bentuk pertamanya adalah Have/has. Urutannya: Have-had-had.
Setiap tenses yang yang mengandung kata “Perfect” pasti pake kata kerja atau kata kerja bentuk ke-3. Dimana kata kerja ketiganya di Past Perfect Continuous Tense ini? Ia terletak pada “Been” nya itu. Been adalah bentuk ke-3 atau V3 dari be (tobe). Urutannya: tobe (am, is are) – (was, were) – been.
Setiap tenses yang mengandung kata “Continuous” pasti menggunakan kata kerja bentung ING atau saya singkat Ving. Present Continuous Tense, Present Perfect Continuous Tense, Past Continuous Tense, Past Perfect Continuous Tense dan sebagainya pasti pakai Ving.
Pegang erat-erat ketentuan diatas, maka Anda akan selamat
Past Perfect Tense
Past Perfect Tense mirip dengan Present Perfect Tense hanya saja beda di waktunya saja. Penekannya pada PERFECT-nya itu, usainya itu. Agar lebih jelas saya ulang sedikit tentang Present Perfect Tense dulu ya.
PRESENT Perfect Tense mengenai suatu kejadian atau peristiwa yang SELESAI (sempurna, perfect) saat ini, contohnya: She has just gone (Dia baru saja pergi).
Nah PAST Perfect Tense adalah bentuk lampau (Past) dari Present Perfect Tense itu, makanya disebut Past Perfect Tense, sama-sama Perfectnya! Jelas ya? Kalau Present Perfect Tense menggunakan rumus S + Have/has + V3 maka Past Perfect Tense menggunakan bentuk lampau dari Has/has yaitu “HAD”.
Rumus Past Perfect Tense
Positif: S + had + V3
Negatif: S + had + not + V3
Tanya: Had + S + V3
Past Perfect Tense sering digunakan dengan menggunakan kalimat lain yang berbentuk lampau (Past Tense) yang dihubungan dengan kata sambung seperti When (ketika), After (setelah) untuk menekankan bahwa Perfectnya (Sudahnya) itu adalah di masa lampau.
Tenses Past Perfect Tense ini jarang loh digunakan, tetapi tentu saja ada baiknya Anda memahinya dengan seksama. Jangan dianggap enteng!, suatu saat Anda akan perlu menggunakannya, hehe..
Contoh kejadiannya seperti ini:
“Kemarin Dia berangkat ke rumahku pagi-pagi bener, tetapi waktu ia sampai eh saya SUDAH pergi”. Tuh, lihatlah SUDAH perginya itu kan Perfect. Anda ingat pelajaran tentang Present Perfect Tense bahwa SUDAH itu adalah ciri-cirinya. Hanya saja SUDAH nya itu adalah kemarin (lampau). Itulah mengapa dalam kejadian ini kita menggunakan Past Perfect Tense.
Contoh kalimatnya:
-I had gone When He arrived at my home
“I had gone” adalah Past Perfect Tense, dengan subjectnya adalah I. Lihat ada “had” nya, dan kata kerja bentuk ketiganya (V3) adalah gone. Sesuai rumusnya S + had + V3. Kalimat pembandingnya adalah bentuk past tense: “When He arrived at my home”.
Contoh kalimat lainnya:
I had written 3 articles when you visited my blog for the first time.
Jadi Past Perfect Tense adalah tentang “Sudah, masa lalu”. Present Perfect Tense tentang “Sudah, kini”. Rumusnya mirip, karena sama-sama Perfect. Setiap Perfect pasti pakai kata kerja bentuk ke-3 baik itu pada Kata Kerja utamanya atau pada kata kerja bantu-nya.
Contoh kalimat lain dalam Past Perfect Tense:
-I had studied hard but I didn’t make good result in the exam.
-You had told me twice before I understood.
-Coba buat kalimat Anda paling tidak 3 biji, ayoo..
Past Perfect Tense Dalam Kalimat Negatif
Gampang saja, tinggal tambah NO setelah HAD. Contoh berikut telah disederhanakan:
-I had not studied hard, so I didn’t make good result
-You had not told me that, that’s why I didn’t understand
Perhatikan kalimat past tense di belakangnya sengaja saya ubah agar mengandung arti yang masuk akal saja. Jika tidak diganti kan menjadi aneh itu kalimat. Betul?
Past Perfect Tense Dalam Kalimat Tanya
Tinggal dibalik, Had nya di depan.
Rumusnya kan: Had + S + V3
-Had You studied hard bla bla bla?
-Had You told me …?
-Silahkan buat sendiri contoh Anda.
Prsent Perfect Continous
Rumus Present Perfect Continuous Tense
Positif: S + have/has + been + Ving
Negatif: S + have/has + not + been + Ving
Tanya: Have/has + S + been + Ving
Kita coba dengan contoh, bentuk Present Tensenya begini: “Saya tinggal disini”, bahasa Inggrisnya: “I live here”. Kita coba masukkan ke Present Perfect Continuous Tense ya. Siap?
Ok, contohnya gini: “Saya sudah tinggal disini 2 tahun”. Sudah disini toh? masih toh? besok belum pindah kan? Untuk kondisi ini kita gunakan Present Perfect Continuous Tense ini, I have been living here for 2 years.
Tetapi kalau waktu Anda ngomong itu Anda sudah tidak tinggal disini lagi, misalnya baru saja pindah maka gunakan penekanan pada SUDAHnya saja seperti pada pelajaran Present Perfect Tense, I have lived here…
Tetapi lagi,
Kalau Anda ingin mengatakan “tinggal disini” tersebut dulu, misalnya 2 tahun yang lalu tinggal disini, maksud saya anda tidak menekankan pada USAInya anda tinggal itu tetapi fokus pada 2 tahun yang lalu itu, maka gunakan Past Tense saja: I lived here 2 years ago.
Berikut contoh-contoh Present Perfect Continuous Tense:
-She has been learning english for 3 years
-I have been teaching english since last year
-They have been touring since yesterday
Present Perfect
Jika Anda telah menguasai yang mudah seperti Present Tense maka mempelajari Present Perfect Tense akan terasa lebih mudah pula. Sipp?
Mari kita lanjutkan pelajaran bahasa inggris tentang Present Perfect Tense ini. Kalau dalam Present Tense penekananya pada fakta, kejadian berulang-ulang atau yang menjadi kebiasaan, dan Present Continuous Tense menekankan pada “sedang” terjadi, maka..
Present Perfect Tense menekankan pada PERFECT nya itu. Perfect kan artinya “sempurna”. Jadi, kalau Anda menekankan pada “SUDAH” nya itu maka gunakanlah Present Perfect Tense ini. Contoh yang paling mengena misalnya: Dia baru saja pergi (She has just gone).
Positif: S + have/has + V3
Negatif: S + have/sas Not + V3
Tanya: Have/has + S + V3
Nah, setelah Subject (S) maka pakai “have” atau “has” sesuai pasangannya. Have dalam konteks ini artinya adalah: sudah, telah, barusan. Yang aneh dalam bahasa inggris Have + ES bukan Haves tetapi HAS. Jadi pasangannya begini:
He, She, It, John, Merry, Mufli : Has
You, We, They, Ellen and Budi: Have
Contoh Present Perfect Tense
Positif: She has gone (Dia baru saja pergi)
Negatif: She has not gone
Tanya: Has She gone?
Ingat, bukan She has go, bukan pula She has going, tidak pula She has goes. “Go” itu adalah kata kerja yang bentuk ketiganya adalah “gone”. Urutan perubahan bentuk kata kerja untuk Go adalah: Go-went-gone.
Contoh lainnya:
-I have written english lesson for 30 minutes
-You have read my lesson since 2 PM
Perhatikan perubahan kata kerja:
Write – wrote – written (berubah)
Read – read – read (lah kok sama? haha..)
Saya ulangi
-I have written english lesson for 30 minutes.
Artinya:
Saya telah menulis pelajaran bahasa inggris selama 30 menit.
Dalam kalimat diatas, ditekankan “telah” nya itu dan sekarang sudah beres, sudah tidak lagi menulis. Tetapi jika penekanan Anda pada “30 menit yang lalunya” maka Anda gunakan Past Tense yang lebih cocok.
Contoh lainnya lagi, kalimat positif:
-I have cleaned the floor
-He has drunk milk
-You have just broken the glass
Gimana kalimat negatifnya? He has not drunk milk! Anda coba yang dua lagi ya.
Kalimat Tanya dalam Present Perfect Tense ya tinggal dibalik mawon sesuai rumus diatas tadi. Ingat jangan lupa pasangannya untuk “Have” dan “Has”.
-Has She drunk milk?
SimplePastTense
The simple past tense is used to talk about actions that happened at a specific time in the past. You state when it happened using a time adverb.
You form the simple past of a verb by adding -ed onto the end of a regular verb but, irregular verb forms have to be learned।
To be Statements + | To be Statements - | Questions ? |
---|---|---|
I was. | I wasn't. | Was I? |
He was. | He wasn't. | Was he? |
She was. | She wasn't. | Was she? |
It was. | It wasn't. | Was it? |
You were. | You weren't. | Were you? |
We were. | We weren't. | Were we? |
They were. | They weren't. | Were they? |
Past Continuous Tense
Seperti arti katanya, Past berarti “sudah lewat”, sedangkan Continuous artinya “sedang”. Contohnya gini:
Kemarin teman saya datang ke rumah saya, gedor-gedor pintu, tetapi nda ada yang buka. Padahal saya ada di rumah, tetapi saat itu tuh “Saya sedang tidur!”. Kapan sedang tidurnya? Kemarin, saat teman saya itu datang. Bukan sekarang kan? Tetapi sedang loh! Itulah Past Continuous Tense.
Rumus Past Continuous Tense
Positif: S + was/were + VingNegatif: S + was/were + NOT + Ving
Tanya: Was/Were + S + Ving
I was sleeping when my friend came to my house yesterday
Lihat tuh, “I was sleeping” adalah bagian Past Continuous Tensenya. Sedang tidurnya itu kemarin, saat teman saya datang ke rumah.
Jadi, Past Continuous Tense ini mirip banget rumusnya dengan Present Continuous Tense, bedanya di TOBE nya yang menjadi bentuk kedua.
Ingat-ingat perubahan dan pasangan TO BE nya ya.
Tobe: is, am berubah menjadi WAS
Tobe: are berubah menajdi WERE
I, She, He, It, John, Merry pasangannya adalah WAS
We, They, John and Merry pasangannya adalah WERE.
Contoh kalimat lainnya:
-They were learning in the classroom when I came
Mereka lagi belajar di kelas ketika saya datang.
PRESENT CONTINOUS TENSE
An action that happened at the moment while you are saying
(+) S + To be + Ving
( - ) S + To be + Not + Ving
( ? ) STo be + S + Ving
Keterangan Waktu
Now
Right now
At the moment
Simple Present Tense
- Habitual action
- Something that was true in the past, is true in the present and will be true in the future
He,she,and it use s /es
Negative sentences = S+ do not/does not+V1
Intrigative sentences= Does/do+s+V1
Adverb of frequency………………
1 Always
2. Usually
3. Often
4. sometimes
5. Rarely
6. Seldom
7. Never
8. Every
Minggu, 31 Januari 2010
my favorite songs

The best thing about tonight's that we're not fighting Could it be that we have been this way before I know you don't think that I am trying I know you're wearing thin down to the core
But hold your breathe Because tonight will be the night that I will fall for you Over again Don't make me change my mind Or I wont live to see another day I swear it's true Because a girl like you is impossible to find Your impossible to find
This is not what I intended I always swore to you i'd never fall apart You always thought that I was stronger I may of failed But I have loved you from the start Ohhhh
But hold your breathe Because tonight will be the night that I will fall for you Over again Don't make me change my mind Or I wont live to see another day I swear it's true Because a girl like you is impossible to find It's impossible
So breathe in so deep Breathe me in I'm yours to keep And hold onto your words Cuz talk is cheap And remember me tonight When your asleep
Because tonight will be the night that I will fall for you Over again Don't make me change my mind Or I wont live to see another day I swear it's true Because a girl like you is impossible to find Tonight will be the night that I will fall for you Over again Don't make me change my mind Or I wont live to see another day I swear it's true Because a girl like you is impossible to find Your impossible to find